Ketinggian Bangunan (KB)
Ketinggian Bangunan (KB) dapat disebut juga sebagai ketinggian maksimum yang diperbolehkan bagi suatu Bangunan untuk dibangun di suatu lahan kosong dan di klasifikasi menjadi tiga jenis, antara lain :
- Bangunan rendah
- Bangunan sedang
- Bangunan tinggi
Kali ini kita akan membahas tentang batas Ketinggian Bangunan Maksimum pada sebuah Bangunan Konstruksi yang ada pada di suatu daerah
.
Karakteristik Bangunan Tinggi
Ketinggian Bangunan memiliki Karakteristik yang terlihat berlantai dan di sebut sebagai Bangunan tinggi, namun ada beberapa Karakteristik gedung yang perlu kita ketahui, karena Karakteristik Bangunan Tinggi Berbeda dengan Konstruksi lainnya.
Struktur
Bangunan harus mempunyai Struktur Bangunan yang kuat dan kokoh. Perancangan Bangunan harus memperhintungkan beban yang berasal dari beban mati dan beban hidup sesuai dengan fungsi Bangunan serta memperhitungkan efek yang ditimbulkan dari bencana alam.
Luas lantai
Karakteristik dari Bangunan Tinggi dilihat dari luas lantai nya juga. Sebuah Bangunan dapat dikatakan Bangunan tinggi bila Bangunan memiliki minimal luas lantai 750m2 – 1500m2
Mekanikal dan Elektrikal
Bangunan yang menjulang tinggi tentu saja akan membutuhkan energi yang besar. Oleh sebab itu, Bangunan tinggi ini memiliki kebutuhan energi yang besar untuk menjalankan segala sistem yang ada di dalam gedung.
Sistem Tata Udara
Sistem tata udara perlu di perhatikan agar suhu dan kelembaban ruangan dapat dipertahankan, sehingga para penghuni Bangunan merasa nyaman didalam gedung.
Pertimbangan Dasar Peraturan KB
Berikut beberapa pertimbangan yang menentukan dasar peraturan ketinggian sebuah Bangunan antara lain:
Jalur Pesawat Terbang
Untuk wilayah yang berdekatan dengan bandara atau jalur yang dilalui pesawat untuk naik dan turun, memiliki aturan mengenai ketinggian Bangunan. Aturan tersebut dibuat untuk mengamankan jalur pesawat sehingga tidak terjadi berbagai hal yang tidak diinginkan saat pesawat melintas di daerah perkotaan yang memiliki gedung yang tinggi.
Bahaya Kebakaran
Berdasarkan peraturan Perencanaan Struktur Bangunan tentang pencegahan bahaya kebakaran pada bangunan rumah dan gedung. Di dalam peraturan tersebut menentukan batas ketinggian maksimal bangunan dan batas maksimal luas lantai yang dipergunakan, sehingga dapat membantu orang-orang saat terjadi kebakaran
Koefisien Lantai Bangunan
Koefisien Lantai Bangunan atau FAR ini adalah angka perbandingan antara luas keseluruhan lantai Bangunan dengan luas tanah atau lahan.
Biasanya nilai KB dapat ditemukan dalam Rencana Detil Tata Ruang (RDTR) di masing-masing wilayah. Nilainya ditentukan oleh pemerintah berdasarkan kebutuhan setiap daerah.
No | Zona | KB maks | Keterangan |
1 | Perlindungan Setempat | 2 L / 10 M | Disesuakan dengan Ketentuan Sempadan |
2 | Pariwisata | * | Ditentukan Intensitas Masing – Masing Zona |
3 | Perumahan Kepadatan Tinggi | 4 L / 18 M | Untuk 4 Lantai Diperkenankan untuk Mengambil Setengah Bahagian dari Panjang Bangunan |
4 | Perumahan Kepadatan Sedang | 3 L / 14 M | |
|
5 |
Perumahan Kepadatan Rendah | 3 L / 14 M
| Basement maks½‑dari Sempandan Jalan Koefisien / Perhitungan Jarak Bebas Bangunan Minimum 3m dari Batas Persil dan Disesuaikan Pola dengan GSB yang ada di Sekitar Lokasi Ketinggian |
|
6 |
Rumah Susun Pemerintan Apartemen | 20 L / 80M | Basement maks½‑dari Sempandan Jalan Koefisien / Perhitungan Jarak Bebas Bangunan Minimum 3m dari Batas Persil dan Disesuaikan Pola dengan GSB yang ada di Sekitar Lokasi Ketinggian |
7 | Perdagangan | 13 L / 51 M | Untuk Toko Dibatasi dengan Maksimal 5 Lantai |
| 8 | Jasa Komersil | 15 L / 60M | Untuk Pusat Kota Maks KLB Berlaku 21 Sesuai Persyaratan Bangunan Gedung |
| 9 | Perkantoran | 13 L/51 M | Untuk Ketinggian Bangunan dapat Melebihi Ketentuan Sepanjang sesuai Kelayakan Bangunan |
10 | Industry dan Pergudangan | * | Sesuai dengan Kelayakan Gedung |
Sumber : PemkoMedan (Peraturan kota medan tentang rencana detail tata ruang tahun 2015 – 2035)
Tabel di atas adalah rencana detail tata ruang untuk daerah yang sudah di tetapkan pada tahun 2015 – 2035. jika memiliki Bangunan dan ingin mengetahui apakah Bangunan tersebut sesuai atau tidak dengan nilai KB yang berlaku,
Artikel yang sama :
Perhatikan Ketentuan layanan kami di :
Hunian Konsep Tropis Modern, Ketinggian Bangunan (KB), Ketinggian Bangunan (KB), 5 Inspirasi Desain Pantry, ngurus imb gratis, gratis ngurus imb,Ide masjid, 10 Jenis Marmer Terbaik,10 Jenis Marmer Terbaik, desain rumah medan, artikel medan, 5 model pintu gerbang tropis, partisi dinding rumah klasik, model kanopi, model kanopi besi holo, model kanopi besi wf, Kayu Terbaik Untuk Pintu, Kayu Terbaik Untuk Pintu, 10 Jenis Lantai Marmer, imb medan, cara ngurus imb, imb medan, biaya ngurus imb, Molding Dinding Rumah klasik, Molding Dinding Rumah klasik, imb medan murah, urus imb murah medan, 5 Model Jerjak Jendela Terbaru, jakarta, sumatra, vector 41 medan vector 41 medan medan imb imb VECTOR 41 – Tata Cara dan Persyaratan -im