Bentuk konstruksi atap bermacam – macam sesuai dengan peradaban dan perkembangan teknologi serta sesuai dengan segi arsitekturnya. Bentuk atap yang banyak terdapat adalah :
1. Atap Datar
Bentuk atap yang paling sederhana adalah atap datar atau rata. Atap datar biasanya digunakan untuk bangunan/ rumah bertingkat, balkon yang bahannya bisa dibuat dari beton bertulang, untuk teras bahannya dari asbes maupun seng yang tebal. Agar air hujan yang tertampung bisa mengalir, maka atap dibuat miring ke salah satu sisi dengan kemiringan yang cukup.
2. Atap Sandar
Atap Sandar ( sengkuap ) biasa digunakan untuk bangunan – bangunan tambahan misalnya; selasar atau emperan.
3.Atap Pelana ( kampung )
Bentuk atap ini cukup sederhana, karena itu banyak dipakai untuk bangun – bangunan atau rumah di masyarakat kita. Bidang atap teridiri dari dua sisi yang bertemu pada satu garis pertemuan yang disebut bubungan.
4. Atap Tenda ( lancip )
Atap tenda dipasang pada bangunan yang panjangnya sama dengan lebarnya, sehingga kemiringan bidang atap Atap tenda terdiri dari empat bidang atap yang bertemu disatu titik puncak, pertemuan bidang atap yang miring adalah dibubungan miring yang disebut jurai.
5. Atap Limas ( perisai )
Atap limas teridiri dari empat bidang atap, dua bidang bertemu pada satu garis bubungan jurai dan dua bidang bertemu pada garis bubungan atas atau pada Jika dilhat terdapat dua bidang berbentuk trapesium dan dua dua bidang berbentuk segitiga.
6. Atap Limas ( perisai )
Atap limas teridiri dari empat bidang atap, dua bidang bertemu pada satu garis bubungan jurai dan dua bidang bertemu pada garis bubungan atas atau pada Jika dilhat terdapat dua bidang berbentuk trapesium dan dua dua bidang berbentuk segitiga.
7. Atap mansard
Bentuk atap ini seolah – olah terdiri dari dua atap yang terlihat bersusun atau bertingkat. Atap mansard jarang digunakan untuk bangunan rumah di daerah kita, karena sebetulnya atap ini dibangun oleh pemerintah belanda saat menjajah di negara kita.
8. Atap Menara
Bentuk atap menara sam dengan atap tenda, bedanya atap menara puncaknya lebih tinggi sehingga kelihatan lebih lancip. Atap ini banyak kita jumpai pada bangunan – bangunan gereja, atap menara masjid dan lain – lain.
9. Atap Piramida
Bentuk atap ini terdiri lebih dari empat bidang yang sama Bentuk denah bangunan dapat segi 5, segi 6, aegi 8 dan seterusnya,
10. Atap Minangkabao
Atap minangkabau seolah – olah berbentuk tandukpada tepi kanan dan Bentuk atap ini banyak kita jumpai di Sumatra.
11. Atap Joglo
Bentuk atap joglo hampir sama dengan atap limas tersusun sehingga atpnya seperti bertingkat. Atap ini banyak dibangun di daerah Jawa Tengah dan Jawa
12. Atap Setengah Bola ( Kubah )
Bentuk atap melengkung setengah Atap ini banyak digunakan untuk bangunan masjid dan gereja.
13. Atap Gergaji
Atap ini terdiri dari dua bidang atap yang tidak sama Atap ini bisa digunakan untuk bangunan pabrik, gudang atau bengkel.
Artikel yang sama :
Jenis Filter Kolam Renang
Perhatikan ketentuan layanan kami di :
ngurus imb gratis, Jenis – Jenis Bentuk Atap, Menghitung kapasitas kolam renang, gratis ngurus imb, 10 Jenis Marmer Terbaik,10 Jenis Marmer Terbaik, Kayu Terbaik Untuk Pintu, Kayu Terbaik Untuk Pintu, Jenis – Jenis Bentuk Atap, 10 Jenis Lantai Marmer, imb medan, cara ngurus imb, imb medan, biaya ngurus imb, imb medan murah, urus imb murah medan, jakarta, sumatra, vector 41 medan vector 41 vector41 medan medan imb imb VECTOR 41 – Tata Cara dan Persyaratan Pengurusan IMB pengurusan imb pengurusan-imb